Dear My Husband:
Memulai sesuatu secara bersama-sama dan dengan kedua tangan sendiri itu Sesuatu.
Ketika Kehidupan pernikahan kami dimulai, kami benar-benar memulainya dari NOL, karena untuk biaya pernikahan sendiri kami benar-benar melakukan dari tabungan mandiri kita berdua, dan tidak ada campur tangan kedua orang tua kami, mengingat kedua orang tua kami yang sama-sama sudah pensiun.
Pintu rejeki orang yang sudah menikah katanya datang dari mana saja dari arah yang tidak terduga-duga, itu pun yang saya rasakan.Kami mulai menabung sedikit demi sedikit untuk mewujudkan impina kami memiliki rumah impian dengan pekarangan luas dan hijau nan indah, walau kadang masih ada pengeluaran lain seperti uang cicilan mobil dll dan bahkan kadang banyak biaya yang unpredictable .Untuk sat kami memang masih tinggal di rumah mungil disamping mertua, tapi Alhamdulillah bisa kita tabung uangnya dari pada buat biaya kontrak rumah.
Saya dan suami lahir dari keluarga yang sederhana, jadi dari kecil kami memang sudah terbiasa hidup mandiri dan sederhana, sehingga pada saat menikah kami sudah tidak kaget melakukan segala sesuatu dengan sendiri mulai dari pekerjaan rumah dari ngepel, beberes rumah, gosok baju sampai nyuci baju walupun dibantu mesin cuci tetap kami kerjakan sendiri, walau kadang suami hanya kebagian ngepel sama ngangkutin cucian buat dijemur di loteng..hehehehe..sebenarnya bisa kok kita bayar buat pembantu or sekedar bantu buat gosok dan nyuci baju, namun toh saya masih ngerasa itu kerjaan masih ga terlalu berat-berat amat, lagian masih kita bisa kerjakan sehabis pul kerja dan gosok baju bahkan saya lakukan seminggu sekali..hehehe. saya juga berpikir kalau terbiasa mengandalkan kerjaan rumah di handel sama asisten rumah tangga toh mendidik kita buat jadi ibu rumah tangga yang males.Ibu mertua pernah menawarkan jasa pembantu, namun saya pikir untuk saat ini saya belum perlu, mungkin kalau nanti sudah ada baby baru deh butuh banget.
Alhamdulillah menginjak pernikahan kami ke 7 setengah bulan, Allah sudah memberikan amanah yang paling indah dalam hidup kami, baby kecil sudah ada di perut ini,melihat Tespack bergaris dua rasanya seperti habis memenangkan lotere undian bertrilyun-trilyun dolar, seneng dan bahagia banget rasanya dan Insyallah dokter memberi tahu kepada kami kalau jenis kelaminya cowo pas 4 bulan kemarin sudah kelihatan (Subhanaallah) . Alhamdulillah pas usia pernikahan kami 1 tahun ini si baby udah 5 bulan didalam kandungan,rasanya kakinya dia mulai nendang2, mungkin kyaknya si baby punya hobby yang sama seperti Ayahnya main bola,hehehehe.
kalau dipikir peran orang tua kita itu sangat banyak lho... meski secara materil mereka memang tidak bisa membantu kebutuhan kita, namun andil mereka sangat besar untuk membentuk kita benar-benar jadi pribadi yang mandiri dan tidak bergantung pada orang lain.
Dan untuk suami saya, saya sangat beterima kasih karena selama satu tahun ini, telah banyak membantu dan membibing saya dalam banyak hal, dari hal-hal yang kecil sampai yang besar, dari kecerobohan -kecerobohan saya akan hal-hal yang saya anggap sepele, namun sebenarnya memeiliki makna yang sangat besar. Walau kadang masih banyak kekurangan -kekurangan yang saya miliki namun dia begitu menerima dan begitu bersabar terhadap saya, kalau saya sedang marah sedih atau down dengan tenangnya dia menenangkan dan memanjakan saya...hehehe.. walaupun kadang saya juga sering membuat dia marah karena hal-hal tertentu, tapi endingnya pasti dia yang selalu membuat suasana menjadi adem kembali.Pokoknya Dia benar-bnar pribadi yang mandiri+dewasa walupun kadang suka kelupaan kalua sudah di depan PS dan Tab nya...dan itu slah satu yang buat saya marah-marah..hehehehe. dari Dia saya banyak belajar,dan belajar.
Saya memang bukan wanita yang tinggal minta duit sama suami,saya isteri yang bisa belajar hidup susah dengan suami (Nyontek blog mba fifi alvianto..hehehehe) gpp ya mba
Pokoknya terimakasih buat suami saya yang sudah menganggap saya spesial dan berbeda, meski masih banyak yang lebih sempurna diluar sana.. semoga dalam perjalanan kedepan kita yang masih panjang sekali, kita semakin kompak setia, solid satu sama lain dan rumah tangga baru kita semakin kokoh Ammin....
Happy 1 nd anniversary my Luv Husband....29 Oktober 2012
You Wife & Our Baby
Tidak ada komentar:
Posting Komentar